Buku metodologi penelitian kualitatif pdf

broken image

Analisis data menggunakan uji independent sample t-test pada taraf signifikansi 0,05. Instrumen yang digunakan untuk mengukur keterampilan berpikir kritis menggunakan 40 soal pilihan ganda beralasan, sedangkan motivasi diukur menggunakan 30 butir angket motivasi ARCS. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 230 orang peserta didik yang terdiri atas kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Penelitian ini menggunakan metode quasi experimental dengan desain penelitian yaitu Pre test Post-test Control-Group Design. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peningkatan keterampilan berpikir kritis dan perbedaan motivasi belajar peserta didik menggunakan model pembelajaran Stim-HOTs dipadu metode brainstorming dan media SAC pada materi metabolisme. Berpikir kritis juga berkaitan dengan motivasi, karena motivasi peserta didik dipandang sebagai prasyarat yang diperlukan untuk keterampilan berpikir kritis. Abstract: Keterampilan berpikir kritis peserta didik yang rendah merupakan masalah yang harus dipecahkan.

broken image